Teknik Sipil Universitas Islam Lamongan
Salah satu berita baik dan merupakan prestasi membanggakan bagi tim Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) Universitas Islam Lamongan pada 2022 ini. Pasalnya, organisasi kemahasiswaan program studi Teknik sipil ini berhasil lolos hingga tahap pendanaan pada Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) tahun 2022. Hal itu menurut hasil pengumuman pada 15 Juni 2022, berdasarkan surat yang dikeluarkan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Direktoral Jendral Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi dengan nomor: 2741/ E2/KM.09.00/2022.
Setelah melalui tahapan-tahapan dan proses Panjang dari seleksi tingkat internal yang melibatkan semua ormawa, dengan 14 tim yang lolos untuk diikutkan di tahap selanjutnya sebagai perwakilan kampus. Akhirnya tim HMS manjadi salah satu dari 4 tim yang dinyatakan lolos tahap presentasi, dan menjadi salah satu dari 3 tim yang berhasil lolos di tahap pendanaan bersama dengan tim UKM Duta Kampus dan tim Himpunan Mahasiswa Prodi Peternakan.
Adapun judul yang diangkat HMS pada proposal PPK tahun 2022 ini adalah “Pemanfaatan Biopori Dan Keramba Jaring Apung Sebagai Upaya Mitigasi Banjir Tahunan Serta Pemulihan Perekonomian Desa Blawi Kecamatan Karangbinangun Kabupaten Lamongan”, dengan mengambil topik Kampung Iklim dari 14 topik yang ada.
Ketua tim PPK Himpunan Mahasiswa Sipil Universitas Islam Lamongan, Imam Sakroni, mengucapkan rasa syukur dan dan terima kasih atas usaha dan kinerja yang sudah dilakukan semua anggota tim sehingga bisa sampai di tahap pendanaan ini.
“Alhamdulillah, salah satu kabar baik dan luar bisa di bulan Juni ini. Tidak menyangka juga akhirnya di tahun ini HMS diberikan kesempatan untuk lolos pendanaan PPK. Terima kasih kepada teman-teman, juga pada dosen pendamping Ibu Salwa Nabilah yang sudah membantu dalam penyusunan proposal dan dukungannya,” pungkas Imam Sakroni, Selasa (21/6).
Sementara itu, dosen pendamping PPK Ormawa HMS, Ibu Salwa Nabilah, ST., M.Sc. mengatakan bahwa lolosnya Himpunan Mahasiswa Sipil ini merupakan hal yang patut dibanggakan dan perlu diapresiasi tinggi. Karena dari tahun-tahun sebelumnya, dengan beberapa kali pengusulan, ini merupakan pertama kali dari Himpunan Mahasiswa Sipil lolos hingga di tahap pendanaan.
“Merupakan sebuah pencapaian dari mahasiswa Teknik Sipil yang layak sekali untuk dibanggakan. Tanpa kekompakan, kerja sama, dan tanggung jawab tim yang tinggi, tidak mudah untuk bisa mencapai hingga tahap ini. Semoga dapat menjadi percontohan dan motivasi ke depannya untuk generasi berikutnya, sehingga bisa menjadi prestasi tahunan bagi prodi Teknik Sipil di bidang pengabdian,” ungkapnya.